I live in happy world

Hai!
So…berapa chapter yang harus di kejar nih? 🙂
Oke, mulai darisini aja.

19 november 2013 aku menulis ini di buku rahasia 😛

Kita kelak.

Tuhan,
Aku ingin menikah..
Bolehkah aku meminta ini, sekali lagi

Tuhan,
Berikan aku lelaki terbaikMu
Yang mana saja menurutMu
Yang pantas buatku
Dan akupun pantas untuknya

Tuhan,
Aku mohon…
Berkali aku ingin berhenti merengek
Memohon ini padaMu

Tapi..sampai hari ini
Aku tak pernah sanggup.

Tuhan,
Berikan aku dan lelakiku hidup yang tenang
Tenang untuk mengingatMu
Dan membuat hidup lebih menyenangkan

Kau boleh menitipkan anugrahMu pada kami berdua. Lelaki ataupun jenisku, berapapun yang pantas untuk kami

Tuhan,
Lama sekali aku menyimpan mimpi ini

Bolehkah aku melihat wujudnya
Dalam waktu yang kau berikan?
Bolehkah aku bertemu dengan dia
Dalam waktuMu di dunia?
Bolehkah aku membagi mimpiku lalu membuatnya nyata dengan dia kelak?

Tuhan….bolehkah aku tahu dia dimana sekarang?dekatkah?

Tuhan, maafkan aku yang tidak pernah bisa berhenti bertanya padaMu tentangku

looks like hopeless ya? 🙂 but no,not at all. berdoa itu harus memohon, memang kali ini tulisan itu keluar dengan hati yang sudah tidak punya tempat manapun, kecuali kembali ke pemilik hati.

Di tahun itu juga, gambar iseng sketsa acara pernikahan yang bakal digelar sudah selesai.lengkap dengan target tahun yang tertulis begitu saja, 2014. Konsep outdoor dengan meja, kursi yang banyak dan bunga yg berderet, bayanganku semua bakal indah, meski belum tau wajah teman hidupku nanti. clueless…tapi hobby menggambarku memang tidak bisa dicegah.

Di otakku tekad yang terpikir hanya, calon nanti saja…akan ada yang menyiapkan. Yang jelas semua plan sudah tergambar, jadi nanti kalo udah ketemu, tinggal jelasin aja semacam presentasi gitu hahaa.

Bulan september 2014.
Mimpi, kata itu selalu membuat semangat bertambah dengan pesat.entah mulai kapan, mimpi selalu jadi modal utama hidup gw. Mimpi punya hidup yang lebih happy bareng temen hidup yang bisa bikin smua mimpi jadi nyata, dan ini saatnya!yay!

Check this out theyudistira.wordpress.com for details heheee..cu theree!

Mimpi di atas awan

Hey biru, apa kabar kamu?
Meski sudah lama kita ga ketemu
Aku yakin kamu masih diam disana

Meski kita jauh..
Aku yakin kamu masih berbentuk sama,
Menyerupai sebuah bintang 🙂

Kamu ingat pembicaraan kita dulu?
Tentang mimpi-mimpiku yang sangat banyak
Yang terkadang membuatmu bosan
Mendengar dan membaca barisan kata ,
yang itu-itu saja

Kamu ingat kan..?

Aku yang sering berbisik, inginkan sesuatu yang hanya dapat turun dari langit.
Dan kamu, kamu hanya tersenyum melihatku menggantungkan mimpi setinggi itu.
Aku hampir tidak peduli perkataanmu,
Meski kadang ..aku juga mendadak ragu
Tapi anehnya, aku tidak pernah merasa salah

Aku yakin, satu saat nanti mimpiku akan jatuh
Tepat ditanganku, satu per satu.
Aku, yakin.
•
•
•
•
•
Dan hari ini,
Hati ini berada di puncak bahagia
Rasanya hampir sama dengan pertama kali aku jatuh cinta melihatmu di laut itu.
Bedanya hanya..ini adalah salah satu barisan kalimat dalam doaku

Ya.
Aku menjawabnya dengan kata itu.
Ajaib, semua mimpiku sekarang berbaris..
menunggu giliran berpindah alam

Ah, bintang biru..
Andai kamu bisa duduk di depanku sekarang
Membiarkanku bercerita seperti hari itu
Mungkin kamu akan tahu
Bagaimana rasa ini disulap menjadi anugrah
Bagaimana hati ini merasa tenang
Setenang tempatmu tinggal.

Sayang, kamu tidak bisa berlama-lama
Bicara denganku di atas pasir ini

Seperti biasa.. dengarkan saja ocehanku
Aku tetap akan menggantungkan mimpi yang baru
Sampai akhirnya nanti, mungkin hujan akan membawanya ke tempat tinggalmu.
Agar kamu tahu, cerita kita tidak akan pernah berhenti disini.

Kamu, tetap tempatku percaya..
mimpi akan pasti menjadi nyata 🙂

Sampai ketemu lagi ya bintang biru!